Kamis, 17 Maret 2011

Cara pencampuran pakan untuk penggemukan sapi

Jerami adalah sumber pakan ternak sapi yang paling banyak di jumpai di wilayah pedesaan, sehingga fokus kita adalah pada jerami tersebut. Akan tetapi jerami adalah sumber pakan yang berkualitas rendah, ini dapat dilihat kandungan yang terdapat didalamnya yaitu protein 4,5 – 5,5 % – lemak 1,4 – 1,7% – serat kasar 31,5 – 46,5 % – Daya cerna 30 % ( seandainya makan 10 kg jerami maka yang diserap hanya 3 kg lainnya menjadi kotoran ), bandingkan dengan rumput gajah dimana protein 8,4 –11,4 % – lemak 1,7 – 1,9 % – serat kasar 29,5 – 33 % – daya cerna 52 %, dari perbandingan tersebut terlihat bahwa jerami terlalu kasar dan sangat sulit dicerna disamping kandungan protein dan lemak yang sedikit. Untuk meningkatkan mutu dari jerami maka diperlukan perlakuan khusus, berikut beberapa cara untuk meningkatkan mutu jerami : 

1. Jerami padi dicampur dengan urea + starbio Jerami yang akan dicampur harus ditimbang terlebih dulu.Jerami bisa dalam keadaan kering ataupun basah ( segar). Untuk jerami kering, urea yang digunakan harus dilarutkan kedalam air terlebih dulu, setiap 100 kg jerami kering dibutuhkan 100 liter air sebagai pelarut urea.Sedang untuk jerami segar, urea tak perlu dilarutkan kedalam air.Bila jerami segar yang dipilih maka setiap 100 kg jerami di butuhkan 10 kg urea + 10 kg starbio untuk ditaburkan diatasnya( dengan kata lain 1 kg jerami dengan 1 ons urea + 1 ons starbio ).Cara mencampurnya, bisa di download disini

Rabu, 16 Maret 2011

Contoh soal PAI SD kelas 6 semester genap

 
I.   JAWABLAH PERTANYAAN DI BAWAH INI
     DENGAN LENGKAP DAN JELAS !
           1.      Apakah pengertian Qada ? Jelaskan ! 
           2.      Sebutkan tiga syarat wajibnya zakat fitrah ! 
           3.      Apa yang dilakukan umat Muslim ketika dizalimi kafir
                    Quraisy di Mekah ? 
           4.      Apakah arti lafal
                    inna akromakum 'indallaahi atqookum 
           5.       Apakah arti tawakal ?
Contoh soal lengkap bisa diambil disini

Senin, 07 Maret 2011

Contoh Makalah " MANUSIA DAN KEADILAN "

BAB II
PEMBAHASAN


A.Pengertian Keadilan

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata adil berarti tidak berat sebelah atau tidak memihak atau sewenang-wenang, sehingga keadilan mengandung pengertian sebagai suatu hal yang tidak berat sebelah atau tidak memihak atau sewenang-wenang.
Keadilan adalah pengakuan dan perlakuan yang seimbang antara hak dan kewajiban. Jika kita mengakui hak hidup kita, maka sebaliknya kita wajib mempertahankan hak hidup denganbekerja keras tanpa merugikan orang lai. Halm ini disebabkan olerh karena orang lain pun mempunyai hak hidup seperti kita. Jika kita pun mengakui hak hidup orang lain, kita wajib memberikan kesempatan kepada orang lain untuk mempertahankan hak hidupmereka sendiri.jadi, keadilan pada pokoknya terletak pada keseimbanganatau keharmonisan antara menuntut hak, dan menjalankan kewajiban.
Dalam bukunya M. Munandar sulaiman, menyatakan pengertian keadilan menurut beberapa teori antara lain :


•Menurut Aristoteles adalah kelayakan dalam tindakan manusia. Kelayakan diartiaka sebagai titik tengah diantara kedua ujung ekstrem yang terlalu banyak dan terlalu sedikit.


•Menurut Plato merupakan proyeksi pada diri manusia sehingga orang yang dikatakan adil adalah orang yang mengendalika diri dan perasaanya dikendalikan oleh akal


•Menurut Socrates merupakn proyeksi pada pemerintah karena pemerintah adalah pimpinan pokok yang menetukan dinamika masyarakat
keadilan tercipta bilamana warga negara sudah merasakan bahwa pihak pemerintah sudah melaksanakan tugasnya dengan baik.
 

Mengapa diproyeksikan pada pemerintah, sebab pemerintah adalah pimpinan pokok yang menentukan dinamika masyarakat.
Didalam Al-Qur’an sangat jelas sekali perintah untuk berbuat Adil.
Allah SWT. Berfirman Yang artinya :
Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran. (QS. An-Nahl : 90)



full contoh makalah bisa diambil disini

Minggu, 06 Maret 2011

Contoh Makalah " WAHYU AL QUR’AN DAN BEBERAPA ASPEKNYA "

Gaya pengungkapan yang merupakan segi kemu’jizatan itu tampak jelas dalam tiga aspek :

1.Lafazh-lafazh dan susunan kata (tarkiib) yang digunakan.


Al Qur’an telah menggunakan lafazh-lafazh dan susunan kata yang amat unik.  Makna yang lembut diungkapkan dengan lafazh yang lembut.  Makna yang kasar diungkapkan dengan lafazh yang kasar dan seterusnya.  Intinya, pemilihan lafazh disesuaikan dengan makna yang akan diungkapkan sehingga mudah dipahami secara mendalam oleh pendengarnya.  Misalnya ayat yang mengungkapkan surga dilafazhkan dengan lembut dengan gaya pengungkapan yang manis sehingga membuat orang sangat merindukannya.  Sebaliknya bila mengungkapkan neraka, maka lafazh yang digunakan adalah lafazh yang kasar sehingga membuat pendengarnya merinding karena sangat takutnya, dan membuat orang begitu membencinya serta terdorong kuat untuk menjauhinya.

2.Irama kata yang digunakan.
Susunan huruf dan kata-kata dalam Al Qur’an tersusun dalam irama yng khas dan unik, yang tidak pernah dijumpai dalam percakapan manusia, baik dalam syair maupun prosa.
 

3.Lafazh dan susunan kata yang digunakan mencakup makna yang luas dan menyeluruh.
Al Qur’an telah menggunakan lafazh yang ringkas untuk makna yang luas dan mendalam.  Misalnya firman Allah SWT dalam Q.S.  Al Baqarah : 179.



Contoh ful makalah bisa diambil disini gratis

Contoh Makalah " MANUSIA DAN PENDERITAAN "

BAB II
ISI

A.Hakekat Manusia.

Manusia adalah mahluk Allah yang sempurna dan mulia dibandingkan mahluk Allah lainnya karna manusia dibekali akal ghorizi untuk berpikir dan juga manusia diberi tugas dan peran di muka bumi ini.
Al-Quran menerangkan bahwa manusia berasal dari tanah dengan mempergunakan bermacam-macam istilah, seperti : Turab, Thien, Shal-shal, dan Sualalah.
Firman Allah itu iyalah dalam Qur’an Surat Nuh, 71 ayat 17-18 : dst...........

B.Penderitaan.

Penderitaan berasal dari kata derita, kata derita berasal dari bahasa Sanskerta “dhara” artinya menahan, menanggung. Derita berarti menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan itu ialah keluh kesah, kesengsaraan, kelaparan, kekenyangan, kepanasan, dan lain-lain.
Contoh penderitaan yang terjadi pada diri manusia antara lain :
1.Derita kehidupan yang dialami oleh Nabi Muhammad SAW, mulai dari dalam kandungan sampai lahir didunia menjadi yatim-piatu.
2.Bung Karno dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsanya. dll.............dst

full contoh makalah bisa di ambil disini